Rabu, 03 Agustus 2011

Bukan Surat Kaleng (Senandung Hati untuk Sahabatku)



Temanggung, 31 Juli 2011

Assalamu'alaikum wr wb

Sahabatku...
Apa kabarmu hari ini? Semoga Allah seantiasa memberimu kesehatan dan keridhoan dalam setiap langkahmu mengarungi jalan takdir-Nya. Semoga senyum kan selalu mewarnai hari - harimu dengan penuh kesyukuran akan nikmat Sang Maha Cinta.
Meskipun genggam erat tangan dan keteduhan tatapanmu tak kurasakan langsung menemani langkahku. Namun, kurasakan semangat dan kehadiranmu selalu ada dalam jiwaku. Membuat ketegaran dalam menapaki keteguhan dunia ini. Hingga kini ku siapkan satu ruang dalam hatiku untuk keberadaanmu sahabat...

Sahabtaku...
Aku tak pernah meminta untuk bisa mengenal dirimu. Dan aku tak pernah menyangka bisa berteman dengan dirmu. Namun, setidaknya Allah telah menghadrirkan sosokmu tuk bisa menemani ketegaranku. Bak pelangi yang hadir di tengah - tengah rintik hujan turun. Memberikan keindahan dalam kehampaan ceritaku ini. Sebagai sebuah jalan takdir tuk bisa mengenal sosokmu sahabatku...

Sahabatku...
Maafkan jika kadang ku mengeluh dan membuatmu tak habis pikir dengan cerita - cerita kemanjaanku. Terkadang keegoisan dan keteguhanku membuatmu tak mudah memahami sikap dan sifatku. Sering kali canda dan keisenganku membuatmu membuatmu kesal akan ulahku. Namun, yang kupahami karena kau telah menjadi salah satu bagian dalam kehidupanku. Bagaikan sang bintang yang selau memeberikan keindahan setiap langit malam yang hampa...

Sahabatku...
Terima kasih untuk setiap senyum yang kau hadirkan dalam bibirmu. Untuk semangat yang kau bagikan tuk kembali memompa ketegaranku. Bagaikan lilin - lilin kecil yang siap berbagi cahayanya. Terima kasih untuk kesetiaan dan kepercayaan yang kau hadirkan untuk menemani ikatan ukhuwah persaudaraan ini. Bak mentari yang selalu menghangatkan pagi - pagiku dengan cahayanya.

Sahabatku...
Setidaknya aku masih punya mimpi dan harapan untuk bisa membalas setiap senyum yang kau hadirkan dalam hidupku. Satu senyum yang kau hadirkan dalam jiwaku kan kubalas dengan berjuta tawa dalam hatimu. Aku masih punya mimpi sebagai sebuah ungkapan hati akan kebaikan dan keindahan persahabatan kita. Aku hanya bisa berharap pinta dan doa pada Sang Maha Cinta, semoga Dia berkenan memberiku satu kesempatan untuk membalas kebaikanmu sahabatku. Amiien...

Sepenggal surat ini mungkin belum mampu menjaga ukhuwah persahabatan kita. Namun setidaknya sepenggal "bukan surat kaleng" ini kan menjadi saksi senandung hati untuk setiap langkahmu yang menemani hari - hariku. Hingga nanti akan ada senyum yang indah pada waktunya. Karena yang kuyakini Allah kan selalu membersamai setiap niat baik kita.

Tetaplah tegar sahabatku. Esok masih banyak rintangan dan tantangan di depan yang kan menanti langkah kita. Setidaknya teruslah kita jaga ikatan ukhuwah ini. Kita hadapi hambatan dan gangguan sebagai sebuah arti kehidupan akan makna kehadiran sahabat dalam senandung kehidupan ini. Hingga waktu yang kan menunggu mimpi - mimpi kita menjadi nyata.

Teruslah tersenyum dengan semangatmu sahabatku. Hadirkan senyum itu sebagai sebuah rasa terima kasihmu untuk orang - orang yang kau cinta. Sebagai sebuah rasa syukur akan nikmat dan karunia Allah pada setiap langkah kita.

Tetaplah kita jaga ikatan ukhuwah ini... Sebagai sebuah ikatan persahabatan tuk saling mengingatkan dalam jalan cinta-Nya...

Keep Ukhuwah... Keep spirit... Never ending frindship...
SMANGADZZzz...

Wassalamu'alaikum wr wb

ttd

aa.mawardhi


0 komentar:

Posting Komentar